Berubah itu gimana, sih?




#6. Allah dan malaikat terus melihat kita.
Teman, meski mungkin kita nggak nyadar ,Allah dan malaikatnya senantiasa melihat kita loh, setiap gerak – gerik kita, bahkan setiap detik waktu yang kita gunakan, “direkam” dengan baik oleh malaikat Raqib dan Atid.

Cara merekamnya gimana ya? Malaikat-malaikat itu, yang pasti supercanggih, jauh lebih canggih dari agen 007.

“yaitu, ketika dua malaikat mencatat amal perbuatannya, yang satu duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri tidak suatu ucapan pun yang diucapkannya melaikan di dekatnya Raqib- Atid (malaikat pengawas yang selalu hadir)” (QS. Qaf 17-18)

Nah, karena segala aktivitas kita ‘direkam’ oleh malaikat, kita mesti hati-hati kalau ngomong dan bersikap. Kenapa? Karena semua perkataan dan perbuatan itu nanti kita pertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT. Kebayangkan akibatnya kalau kita nggak bisa mempertanggungjawabkan kelakuan kita selama hidup di dunai?


#7. Iringi perbuatan buruk dengan perbuatan baik

Nah, kita simak dulu yuk hadits berikut ini,
“bertakwalah dimana pun engkau berada dan ikutilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik, niscaya ia akan menghapusnya, dan begaullah dengan manusia dengan akhllak yang baik” (HR Ahmad dan Tirmizi)

Jika kita khilaf dan melakukan maksiat, segeralah mengiringi-nya dengan kebaikan, seperti shalat, sedekah, puasa, zikir, atau membantu orang lain yang sedang kesusahan. Perbuatan baik yang kita lakukan bisa loh menghapus dosa perbuatan –perbuatan buruk yang pernah kita lakukan, tapiii khilafnya jangan keseringan ya…

“dan dirikanlah sembahyang itu pada kedua tepi sinag (Pagi dan petang) dan pada bagian permulaan malamsesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu   menghapuskan  (dosa) perbuatan –perbuatan yang buruk” (QS Hud 114)

Jika kita selama ini sering melupakan sholat , mulai sekarang mari kita berlomba lomba menjaga sholat fardhu berjamaah di awal waktu. Jangan lupa , tambah  dengan sholat sunah rawatib, dhuha, dan tahajud .

Jika dulu pernah bolong puasa Ramadan, berlomba – lomba menjaga puasa Ramadan berikutnya. Ganti puasa kita yang bolong itu dengan puasa pengganti. Ditambah lagi dengan puasa senin-kamis. Dan puasa sunah lainnya.

Jika kemarin kita sering ngomongin keburukan orang lain. Mulai sekarang berbuat baiklah dengan memuji kebaikan orang tersebut . dan doakan  orang –orang yang oernah kita omongin.

Jika sebelumnya kita sering membaca buku atau tontonan maksiat, mulai kini berusahalah membaca Al-Qur’an, hadits dan buku – buku lain yang bermanfaat.

Jika dulu kita pernah membentak orang tua, mulai saat ini  curahkanlah  kasih sayang kepada keduannya. Hormatilah mereka dengan sepenuh hati, muliakan lah, dan hiburlah hati keduanya agar selalu bahagia, terutama jika mereka sudah lanjut usia.



#8. Doa, doa doa doa  dan doa

Jagan lupa setiap  berdoa memohonlah agar dosa-dosa kita diampuni Allah SWT. Berdoalah dengan sungguh-sungguh  dan yakinlah bahwa Allah akan membantu kita agar dijauhkan dari kesalahan dan istiqomah dalam keimanan.
Salah satu doa yang diajarkan rasulullah adalah doa berikut:

“ya Allah jaukanlah aku dari kesalahan-kesalahan ku sebagaimana Engkau menjauhkan  antara timur dan barat.

Ya Allah, bersihkanlah aku  dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana baju putih dibersihkan dari kotoran.

Ya Allah basuhlah aku dari kesalahan-kesalahanku dengan salju, air, dan embun,” (HR. Bukhari dan Muslim)

“wahai Tuhan kami janganlah kau sesatkan hatikami setelah engkau berikan hidayah kepada kami.”(QS. Ali-imran : 8)

Dan jangan lupa mintalah doa kepada kedua orang tua. Karena doa mereka mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

“tiga doa yang tidak ditolak, yaitu doa orangtua,doa orang yang berpuasa, dan doa seorang musafir "(HR Al-Bahaqi)

Terakhir, kalau kita punya teman, jangan lupa do’ain dia. Saling doain teman itu baik, lohhh!!!
“dan seorang sahabat kepada sahabatnya yang lain karena Allah ditempat yang berjauhan diterima oleh Allah SWT” (HR Muslim) 

(sumber book open your heart, follow your prophet)

 klik di sini #1 #2 #3 #4 #5 #6 #7 #8

No comments